Manajemen AS Satu Menit # 9 - Sepatu Kulit yang Nyaman Bagi pasien AS

Double Monk Shoes
Oleh: Stephanus Tedy R.

Pasien AS yang jarang beraktivitas di luar ruangan biasanya tidak terlalu memikirkan pentingnya alas kaki atau sepatu yang baik. Menggunakan sandal karet yang nyaman di rumah biasanya sudah cukup. Tapi kadangkala memakai sandal tidak memungkinkan bagi pasien AS. Maka biasanya sepatu yang dipakai. Bagi pasien AS (juga bagi manusia umumnya) menggunakan sepatu yang baik dan nyaman merupakan hal yang sangat penting. Sepatu yang baik adalah sepatu yang mampu menunjang tubuh dan membantu mengurangi getaran dan hentakan kaki ketika berjalan, berjalan cepat atau berlari. Biasanya sepatu ini berbentuk sepatu jogging (aerobic shoes) atau sepatu lari (running shoes). Jika sedang berolahraga, memakai sepatu jogging atau sepatu lari adalah hal yang wajar dan dianjurkan. 
Brown Oxford Shoes
Masalahnya, seringkali pasien AS diharuskan memakai sepatu formal kulit / dress shoes ketika beraktivitas di luar rumah (wawancara kerja, bekerja di kantor, undangan pernikahan di gedung, ke gereja, dst). Apalagi jika ybs adalah seorang yang seringkali harus berbicara di depan orang banyak seperti guru, pembicara, pengacara, konsultan, dst; yang terpaksa taat pada aturan tak tertulis: ia harus selalu berpakaian formal atau semi formal dan satu tingkat lebih baik dibandingkan audience.

Nah, bagaimana cara dapat memilih dan menggunakan sepatu formal kulit tapi tetap nyaman dan mampu menunjang aktivitas kaki dan tulang belakang?

Ada jutaan jenis dan model sepatu formal yang dipakai orang di seluruh dunia. Harganya bervariasi, mulai dari 30 ribu rupiah (bekas) sampai dengan jutaan rupiah. Bahkan banyak juga yang berharga puluhan dan ratusan juta rupiah (designer shoes: House of Testoni,
 Christian Loubotin, Tom Ford, Salvatore Ferragamo, Louis Vuitton, dsb). 
Driving Shoes

Sepatu yang baik jika dirawat dengan benar bisa bertahan 2-20 tahun. Tergantung seberapa sering Anda pakai dengan telaten dan setelah itu segera merawat serta menyimpannya dengan baik. Sepatu cokelat model full-brogue wingtips oxford yang saya beli di Marks and Spencer tahun 1995 sebelum menikah masih berkondisi baik dan saat ini jika saya mau, masih bisa dipakai ke kondangan. 
Full-brogue wingtips oxford shoes
Oxford Wingtips Full Brogue Shoes
Pilih yang baik dan belilah 2-3 pasang. Pakai bergantian. Jangan pakai sepatu yang sama setiap hari. Jika dipakai setiap hari tanpa variasi menggunakan sepatu lain, usia sepatu Anda bisa lebih pendek. Pilih sepatu yang ujungnya berbentuk agak bulat seperti buah kenari (almond toe) dan bukan petak (square toe). Hindari sepatu yang berujung runcing (sharp toe). Jika memungkinkan, pilih yang pakai tali, sehingga bisa menyesuaikan dengan lebar dan tebal kaki Anda. Tapi jika Anda sering ke Amerika, pilih yang slip-on (model penny loafer, driving shoes, dst). Sehingga mudah dipakai dan dilepaskan jika diperiksa pihak keamanan di bandara. Bersihkan sepatu Anda setelah dipakai. Terutama jika terdapat debu atau kotoran. Selalu semir dan poles sepatu Anda setelah dibersihkan sehingga kulit luar selalu terjaga kondisinya.
Penny Loafer Shoes
Dalam artikel ini saya menulis dari sudut pandang seorang pemilik sepatu kulit pria dan membagi sepatu pilihan atas budget yang Anda miliki. Antara 200 ribu sampai dengan 5 juta. Lebih dari 5 juta tidak dibahas; karena lebih baik uangnya dihemat dan dipakai buat beli bio-agent atau NSAID atau konsultasi rutin ke dokter rematologi. :) 


Ukuran sepatu menggunakan ukuran Uni Eropa / European Union (EU). 

Budget 200 ribu ke bawah.
Kecuali produksi rumahan atau sepatu bekas, saat ini jarang ada sepatu kulit asli yang baik dan harganya di bawah 200 ribu. Biasanya kulit imitasi atau sintetis. Sepatu ini bentuknya baik jika dipakai beberapa kali. Setelah itu sesuai harganya, biasanya kulit mengelupas, jahitan robek atau solnya lepas. Dalam jangka panjang sepatu ini menjadi lebih mahal, karena harus sering diganti atau diperbaiki.

Budget 200 ribu-400 ribu
Bata. Sol sepatu agak keras yang terbuat dari karet atau polyurethane. Jika beruntung, dengan mencoba beberapa sepatu, pasien AS bisa dapat sepatu yang pas dan kenyamanan bisa ditingkatkan dengan insole. Jika ukuran kaki Anda 44 ke atas, lebih baik naik ke budget 1,25-5 juta.

Budget 400 ribu-600 ribu
Zeintin. Ujung sepatu kebanyakan berbentuk square atau sharp. Variasi ukuran 39-46. Cukup kaya dibandingkan produsen lokal lainnya. Sayangnya masih model ukuran regular. Jika ukuran kaki Anda tebal dan lebar (wide), lebih baik naik ke budget 1,25-5 juta.

Budget 600 ribu – 1,25 juta.
Sepatu kulit produsen lokal: Bucheri, Edward Forrer, Robelli, Gino Mariani, Sin Lie Seng, dst. Sol sepatu agak keras. Ujung sepatu kebanyakan berbentuk square atau sharp. Kebanyakan untuk kaki regular. Rata-rata ukuran 44 ke bawah. Jika ada ukuran besar (45-46), biasanya pilihan model sangat terbatas. Disinilah kurangnya kreativitas produsen sepatu lokal. Jika kaki Anda tebal, lebar dan berukuran besar direkomendasikan naik ke budget 1,25-5 juta. 

Budget 1,25 juta - 2 juta.
Rockport. Ini favorit saya untuk day to day shoes. Variasi model ukuran regular (kaki normal) atau wide (untuk kaki lebar dan tebal). Sol sepatunya (Adipren) dari polyurethane berteknologi sama dengan sepatu olahraga Adidas. Sangat nyaman. Saya bisa bisa berjalan cepat dan kadang berlari cukup nyaman dengan sepatu formal ini.

Budget Rp. 2 juta - 3 juta.
Clark.  Model Oxford-Sistem tali sepatu tertutup (full brogue, half-brogue, quart-brogue), Bluecher-Sistem Tali Sepatu terbuka, Double Monk Strap adalah model favorit dan evergreen: sedang trend sejak seratus tahun lalu sampai saat ini. Variasi model ukuran regular (kaki normal) atau wide (untuk kaki lebar dan tebal). Sol sepatu ini terbuat dari beberapa lapis kulit sapi keras.



Budget Rp. 3 juta - 5 juta.
Paul Evans. Allen & Edmond.

Meningkatkan kenyamanan sepatu kulit Anda



Sepatu yang sangat mahal biasanya punya keunggulan. Selain merk terkenal, model yang bagus, bahan kulit yang berkualitas, kualitas jahitan dan lem, finishing yang mumpuni, garansi life time dan juga tingkat kenyamanan. Oh ya, sepatu yang dibuat dari satu lembar kulit utuh (whole-cut leather shoes) berharga lebih mahal dibandingkan sepatu yang dibuat dari gabungan beberapa potong kulit kecil. Makanya masuk akal orang mau beli sepatu mahal karena kenyamanan dan gengsi yang diberikan atas investasi yang dikeluarkan. Tapi tidak jarang ada sepatu mahal dan model sangat keren namun tidak nyaman bagi pasien AS. Jika Anda tertarik modelnya dan mencoba sepatu seperti ini di toko; jangan dibeli.

Bagaimana jika Anda dihadiahi sepatu mahal namun tidak nyaman? Ada 3 alternatif. Anda hadiahkan kepada orang lain yang bukan pasien AS. Anda jual kembali. Anda pasang insole. 

Insole adalah lapisan khusus yang diselipkan di bagian dalam sepatu yang memberikan kenyamanan ekstra kepada pemakainya. Berdasarkan pengalaman saya, sepatu murahpun jika diberikan insole yang berkualitas dapat menjadi cukup nyaman dan dapat dipakai. Harga insole bervariasi; mulai dari 20 ribu sampai 150 ribu per pasang. 

Supaya tetap pas ketika dipasang insole, beli sepatu 1 ukuran lebih besar. Jika ukuran kaki Anda 40 belilah ukuran 41. Jika ukuran sepatu Anda 44 beli ukuran 45, dst. Selipkan 1 pasang insole. Jika belum nyaman, tergantung ketebalan insole; dobelkan insolenya. Biasanya 2 lapis insole sudah cukup nyaman. 

Selamat mencoba dan tetap berdiri tegak !. 



TED, LV29092015 



0 komentar:

Posting Komentar

STAND TALL Jilid -1

STAND TALL Jilid -1
Buku AS Bahasa Indonesia pertama di dunia. Untuk pemesanan buku POD-Print On Demand, silahkan hubungi penulis melalui menu header di sisi kanan atas situs ini.

PESAN BUKU STAND TALL ! JILID 1 DAN 2 DI TOKOPEDIA

STAND TALL Jilid- 2

STAND TALL Jilid- 2
Buku AS Bahasa Indonesia pertama di dunia. Untuk pemesanan buku POD-Print On Demand, silahkan hubungi penulis melalui menu header di sisi kanan atas situs ini.

BELI BUKU STAND TALL ! 1 SET DI BUKALAPAK.COM